Help/Support
Like
Contact
BADUT-BADUT KOTA KITA, KARYA I KETUT SADIA

BADUT-BADUT KOTA KITA, KARYA I KETUT SADIA



JAKARTA KONTEMPORER DAN GUBERNURNYA, karya I Ketut Sadia, seniman Bali yang beralamat di Banjar Pekandelan Batuan Sukawati Gianyar 80582, Bali. Lukisan ini diambil dari http://www.jakartaartawards.com/index.php?mib=lukisan.profile&id=48

BADUT-BADUT KOTA KITA, karya I Ketut Sadia, ukuran 100x120 cm, media: akrilik di kanvas, tahun 2010. Salah satu karya dari peserta lomba International Painting Competition, Jakarta Awards 2010 yang masuk ke dalam 83 nominator terbaik. Lukisan ini diambil dari http://www.jakartaartawards.com/index.php?mib=lukisan.profile&id=131

Masyarakat di berbagai kota di Indonesia selalu nampak tidak berbahagia. Demo terus menerus terjadi, dan perkelahialn antar kelompok tidak pernah surut. Mereka meributkan segala hal : dari uang kuliah, kenaikan tarif listrik, pemilukada, korupsi, skandal Bank Century dan lain – lain . Tapi untung kota besar seperti Jakarta, tempat semua unsur berkumpul, bisa menenangkan keributan dengan selalu menampilkan badut – badut, di arena jalanan sampai di televisi.

Badut – badut itu tidak hanya dipernakan oleh para pelawak, tapi juga oleh politikus , jaksa, hakim, polisi, petugas pajak, pengacara, pengusaha yang pandai berkilah dan berakting. Kehadiran “badut – badut” ini “menghibur”, bahkan bagi masyarakat kota Jakarta sendiri . Atau jangan – jangan malah menambah kacau keadaan ?.

Artikel ini diambil dari http://www.jakartaartawards.com/index.php?mib=lukisan.profile&id=131

Like
ccc

Add to Cart

SALAH SASARAN, KARYA I GEDE OKA ASTAWA

SALAH SASARAN, KARYA I GEDE OKA ASTAWA

Potret dari I Gede Oka Astawa, bertempat tinggal di Jl. KH Alimaksum, Sewon Bantul, Yogyakarta, diambil dari http://www.jakartaartawards.com/index.php?mib=pelukis.profile&id=137

SALAH SASARAN karya unggulan dari seniman muda I Gede Oka Astawa, diambil dari http://www.jakartaartawards.com/index.php?mib=lukisan.profile&id=130

SALAH SASARAN, karya I Gede Oka Astawa, ukuran 100x130cm, media: acrylic on canvas, tahun 2010. Salah satu dari 83 nominator peserta International Painting Competition, Jakarta Art Awards 2010. Lukisan ini diambil dari http://www.jakartaartawards.com/index.php?mib=lukisan.profile&id=130

Kebijakan – kebijakan pemerintahan kita kadang kala disalah gunakan dan tidak tepat sasaran dengan kata lain melencengkan dari tujuan awalnya. Subsidi silang salah satunya yang banyak disalah gunakan untuk memperkaya diri ataupun perusahaannya dengan cara merusak hutan digantikan bangunan – bangunan bertingkat. Kebijakan pemerintah yang ngawur memberikan peluang bagi oknum – oknum tertentu melakukan misi yang tak bertanggung jawab . Itulah sekelumit permasalahan yang sering dihadapi di kota – kota besar untuk menjaga kotanya agar tetap nyaman, tenang dan makmur. Artikel ini diambil dari http: //www.jakartaartawards.com/index.php?mib=lukisan.profile&id=130
Like
ccc

Add to Cart

MIMPI TENTANG KOTA BESAR, KARYA HARDJANTO

MIMPI TENTANG KOTA BESAR, KARYA HARDJANTO

Salah satu karya dari Hardjanto, Mimpi Tentang Kota Besar. Hardjanto adalah pelukis asal Yogyakarta, sekarang bertempat tinggal di Pasar Seni Ancol, Jl. Lodan Timur No.7 Blok C-5 Jakarta Utara, diambil dari http ://www.jakartaartawards.com/index.php?mib=pelukis.profile&id=98

MIMPI TENTANG KOTA BESAR, karya Hardjanto, ukuran 200x200 cm, cat minyak diatas kanvas, 2010. Salah satu karya yang masuk dalam 83 nominator lomba International Painting Competition, Jakarta Art Awards tahun 2010. Lukisan ini diambil dari http://www.jakartaartawards.com/index.php?mib=lukisan.profile&id=129
Like
ccc

Add to Cart