Help/Support
Like
Contact
Amazing Faces Painting Portrait

Amazing Faces Painting Portrait

Amazing Faces Painting Portrait

Amazing Faces Painting Portrait

Merupakan karya - karya graphic design dengan Faces Painting Portrait, yang diciptakan oleh para seniman design seperti ShadCarlos, BikerScout dan kawan - kawan dengan mengambil objek dari foto-foto artis terkenal seperti Natalie Portman, Scarlett Johansson dan lainnya. selamat mengapresiasi karya-karya graphic design mereka.
Read more »
Like
ccc

Add to Cart

Video Tutorial Membuat Logo Pada Coreldraw

Video Tutorial Membuat Logo Pada Coreldraw


Video Tutorial Membuat Logo Pada Coreldraw

Dalam Video ini anda akan menyaksikan Tutorial cara membuat logo true design pada aplikasi Coreldraw, dengan pembahasan yang sangat simpel dan mudah dimengerti oleh bahkan pemula sekalipun, dengan menggunakan bahasa indonesia. dan anda bisa langsung mempraktekkannya.
untuk lebih mudah anda bisa juga mendownloadnya jika sewaktu-waktu anda ingin melihatnya kembali, file tidak terlalu besar sekitar 8MB. selamat belajar dan berkarya

Like
ccc

Add to Cart

Karya Senirupa Drawing By Pencil

Karya Senirupa Drawing By Pencil

Drawing By Pencil Artwork

Karya Senirupa Drawing By Pencil

Dalam membuat karya senirupa memang memiliki beragam media dan alat yang bisa digunakan, meskipun hanya menggunakan pensil seorang seniman juga bisa menghasilkan karya - karya senirupa yang fantastis dalam bidang drawing. disini saya ingin berbagi kepada anda 13 buah karya pencil drawing yang sangat mengagumkan, jika anda bertanya siapa seniman drawing by pencil ini, maka saya akan menjawab bahwa saya sendiri tidak tahu :D
saya mendapatkan karya-karya ini secara tidak sengaja ketika saya sedang browsing di internet, dan saya memposting Drawing by pencil ini sebagai bahan referensi dan masukan dalam berkarya senirupa utamanya yang menggeluti bidang drawing.

klik karya senirupa drawing by pencil untuk melihat gambar yang lebih besar.

Read more »
Like
ccc

Add to Cart

3D Artist Magazine Issue 41 2012

3D Artist Magazine Issue 41 2012

3D Artist Magazine Issue 41 2012

3D Artist Magazine Issue 41 2012

Ultimate Guide to Rendering

Pengantar

3D Artist Magazine merupakan panduan berharga bagi dunia 3D, apakah Anda seorang seniman pemula atau profesional yang berpengalaman. Setiap masalah yang terjadi yang di balik layar, pembicaraan terbaru film ke 3D artis yang paling berbakat dan fitur teknologi baru terpanas. Tapi itu hanya awal karena 3D Artist Magazine berkomitmen untuk menampilkan karya terbaik yang diproduksi oleh masyarakat 3D, dengan Galeri yang menampilkan gambar yang mengagumkan dengan tutorial dan Q & A di mana inspirasi seniman berbagi alur kerja dan keterampilan mereka. Setiap masalah juga berisi CD dikemas penuh model, tekstur, perangkat lunak dan aksesoris, membuat 3D Artist Magazine paket lengkap untuk siapa pun yang menghargai 3D.

Dalam 3D Artist Magazine Issue 41 2012 berisi.

Panduan Ultimate untuk Render
- Temukan bagaimana seniman industri meningkatkan kecepatan, fleksibilitas dan realisme dalam membuat renders.


Model sebuah mobil mewah
- Desain dan model konsep apik mobil di 3ds Max dengan Hussain Almossawri dan Marin Myftiu.

Pembuatan 'Tesla'
- Blizzard artis Toni Bratincevic mengungkapkan rahasianya dalam tutorial langkah-demi-langkah 3ds Max.

Arch-vis di Blender
- Bagian kedua dari tiga bagian panduan kami membawa kita dari penempatan kamera untuk interior dan desain lingkungan.

Juga terdapat dalam 3D Artist Magazine Issue 41 2012

- MakieLab Alice Taylor menjelaskan bagaimana pencetakan 3D telah membuka pasar mainan.
- Yasin Hasanian mengajarkan tekstur, bahan dan pencahayaan untuk membuat gambar-sempurna di Maya.
- Gunakan elemen render di V-Ray untuk Maya untuk sejumlah efek dalam tutorial Masterclass.
- Meningkatkan desain interior Anda dengan tutorial tentang cara membuat kain realistis untuk furnitur.
- Temukan Clouds dan Candy dalam tutorial render volume trik untuk modo 601.
- Kembali ke dasar-dasar Unity dalam Kesatuan dengan Roald Hoyer-Hansen dengan pengenalan mesin permainan gratis.
- Kami meninjau Armari Magnetor X32-AW1275, perumahan workstation dipesan lebih dahulu Intel Xeon E5 kuat.
- Temukan apa yang ada di modo 601 dengan kajian mendalam dari yang LUXOLOGY fitur-dikemas software 3D.
- The Art Book Hot Rod oleh Dwayne Vance dan aplikasi Mara3D David Giraud yang anatomi pria dites.
- Lihat Daz3D apa yang ditawarkan dalam 3D Model Pro new Suite.
- Jelajahi dunia kertas-crafted dari Derrick yang Deathfin, permainan PlayStation Network.
- Mi membawa kita kebalik layar dengan melihat kerja promo untuk game ditambah PS Vita kenyataan.
- Industri insider Jack du Rose saham portofolionya perhiasan indah dirancang dalam ZBrush.
- Kerjakan pekerjaan rumah Anda: check out animationAteam.com 's 6 bulan online vfx Program Creature Sekolah.

Free with this issue

- Three rendering software trials: Maxwell Render, Bunkspeed PRO and KeyShot 3.
- 1.5 hours of video training from Digital-Tutors.
- Free HDRi maps from the UK-based StudioHDRIMaps.com worth £13.
- Free 3D models worth a combined $100 from 3DOcean.
- Discover Roald Hoyer-Hansen's workflow in Unity 3.5.

English | HQ PDF |114 pages |82 MB
Price: $6.00
Webpage: https://www.imagineshop.co.uk/magazines/3dartist/3d-artist-issue-41.html
3D Artist Magazine Issue 41 2012 Download: Click Here



Like
ccc

Add to Cart

Digital Art Masters Volume 1 Free Download

Digital Art Masters Volume 1 Free Download

3D Total Digital Art Masters

3D Total Digital Art Masters Volume 1

English | PDF | 289 Pages | 74,19MB

Pengantar

3DTotal menyajikan angsuran pertama dari seri Digital populer Art Masters, Masters Digital Art: Volume 1. Mengandung beberapa karya seni terbaik 2D dan 3D digital yang Anda akan melihat di industri saat ini, buku ini menandai awal dari koleksi akhir gambar inspirasi dan bahan referensi yang harus dimiliki untuk setiap artis CG.

Digital Art Masters: Volume 1 adalah lebih dari sekedar buku lain galeri, masing-masing seniman telah memberikan breakdown, dengan mendukung citra tentang bagaimana mereka membuat bagian mereka dari pekerjaan. Isi buku ini tidak hanya langkah sederhana dengan langkah tutorial, melainkan menjelaskan dan detail proses pemikiran di balik karya seni. Hal ini memungkinkan pembaca untuk menemukan bagaimana bagian-bagian tertentu diciptakan dan belajar beberapa tips dan trik baru di sepanjang jalan.

Ebooks details :

Hardback: 192 pages
Publisher: 3DTotal
Paper quality: Full color premium paper pages
ISBN: 0-9551-5300-X

CONTENT :
Features 48 of the finest digital 2D and 3D artists working in the industry today, including: 
Natascha Roseoseli
Philip Straub
Rob Chang
Jesse Sandifer
PiSONG
Meny Hilsenrad
Ryan Lim
Industry Quotes

Review :

"Digital Art Masters merupakan publikasi inspirasional. Meskipun tidak dimaksudkan untuk menjadi sebuah buku tutorial langkah-demi-langkah, memberikan wawasan yang menarik ke dalam metode kerja seniman digital banyak. Gambar 3D yang dipecah menjadi modeling, texturing dan pencahayaan, tapi buku ini juga mencakup contoh yang baik dari praktek-praktek tradisional seperti perspektif dan komposisi ".
Brian Taylor - Pencipta Rustboy
http://www.rustboy.com

"Buku ini tidak hanya pameran seniman di tepi pemotongan dari industri seni digital, tetapi juga memberikan tips yang berharga dan saran yang akan mengantarkan generasi berikutnya master seni digital. Ini adalah buku seperti ini yang terus menantang dan menginspirasi saya dalam saya sendiri artistik perjalanan. "
Tim Warnock - Matte Painter dan Konsep Artist
http://www.thenextside.com

webpage : http://shop.3dtotal.com/digital-art-masters-volume-1.html
Download : Click Here
Like
ccc

Add to Cart

Girls Beauty Photography Lafiel Aaronsky

Girls Beauty Photography Lafiel Aaronsky

Photography lafiel aaronsky

Girls Beauty Photography Lafiel Aaronsky

Posting Senirupa  kali ini saya akan membagikan kepada anda beberapa karya hasil photography terkenal dari Aaronsky dengan titel Lafiel, dengan objek seorang wanita yang benar-benar cantik dan indah. sebelumnya saya telah membagikan kepada anda karya photography dari artist dan model cantik dari Viann Zhang Xinyu Beijing China.

Photography lafiel aaronsky

Photography lafiel aaronsky

Photography lafiel aaronsky

Photography lafiel aaronsky

Photography lafiel aaronsky

Photography lafiel aaronsky

Photography lafiel aaronsky

Photography lafiel aaronsky


Like
ccc

Add to Cart

Video Drawing Painting Adriana Lima

Video Drawing Painting Adriana Lima


Ini adalah video prosesing pembuatan Lukisan Artis cantik terkenal Adriana Lima dengan media kertas sebagai kanvas, sebuah karya Senirupa dalam bidang Lukisan Portrait yang sangat fantastis dan mengagumkan.
Like
ccc

Add to Cart

Affandi Biografi

Affandi Biografi

affandi biografi

Biografi Affandi Koesoema

Affandi Koesoema (Cirebon, Jawa Barat, 1907 - 23 Mei 1990),  putra dari R. Koesoema, seorang mantri ukur di pabrik gula di Ciledug. Dari segi pendidikan, ia termasuk seorang yang memiliki pendidikan formal yang cukup tinggi. Bagi orang-orang segenerasinya, memperoleh pendidikan HIS, MULO, dan selanjutnya tamat dari AMS, termasuk pendidikan yang hanya diperoleh oleh segelintir anak negeri. tapi ia meninggalkan studinya untuk keinginan menjadi seorang seniman. Affandi belajar sendiri cara melukis sejak tahun 1934.
Namun, bakat seni lukisnya yang sangat kental mengalahkan disiplin ilmu lain dalam kehidupannya, dan memang telah menjadikan namanya tenar sama dengan tokoh atau pemuka bidang lainnya.

Pernikahan Affandi

Pada umur 26 tahun, pada tahun 1933, Affandi menikah dengan Maryati, gadis kelahiran Bogor. Affandi dan Maryati dikaruniai seorang putri yang nantinya mewarisi bakat ayahnya sebagai pelukis, yaitu Kartika Affandi.
Sebelum mulai melukis, Affandi pernah menjadi guru dan pernah juga bekerja sebagai tukang sobek karcis dan pembuat gambar reklame bioskop di salah satu gedung bioskop di Bandung. Pekerjaan ini tidak lama digeluti karena Affandi lebih tertarik pada bidang seni lukis.

Sekitar tahun 30-an, Affandi bergabung dalam kelompok Lima Bandung, yaitu kelompok lima pelukis Bandung. Mereka itu adalah Hendra Gunawan, Barli, Sudarso, dan Wahdi serta Affandi yang dipercaya menjabat sebagai pimpinan kelompok. Kelompok ini memiliki andil yang cukup besar dalam perkembangan seni rupa di Indonesia. 
Kelompok ini berbeda dengan Persatuan Ahli Gambar Indonesia (Persagi) pada tahun 1938, melainkan sebuah kelompok belajar bersama dan kerja sama saling membantu sesama pelukis.
Pada tahun 1943, Affandi mengadakan pameran tunggal pertamanya di Gedung Poetera Djakarta yang saat itu sedang berlangsung pendudukan tentara Jepang di Indonesia. Empat Serangkai--yang terdiri dari Ir. Soekarno, Drs. Mohammad Hatta, Ki Hajar Dewantara, dan Kyai Haji Mas Mansyur--memimpin Seksi Kebudayaan Poetera (Poesat Tenaga Rakyat) untuk ikut ambil bagian.
Pada tahun 1950, Affandi mulai membuat lukisan ekspresionis. Dia melukis dengan langsung menekan cat keluar dari tabung tersebut. Dia menemukan teknik ini secara tidak sengaja, ketika ia dimaksudkan untuk menarik garis satu hari. Saat ia kehilangan kesabaran ketika dia mencari pensil yang hilang, ia menerapkan cat langsung dari tube-nya. Efek yang dihasilkan, saat ia menemukan, adalah bahwa obyek lukisan tampak lebih hidup. Ia juga merasa lebih banyak kebebasan untuk mengekspresikan perasaannya ketika ia menggunakan tangannya sendiri, bukan kuas lukisan. 
Dalam hal tertentu, ia telah mengakui kemiripan dengan Vincent van Gogh. Sebagai seorang seniman terkenal, Affandi berpartisipasi dalam berbagai pameran di luar negeri. Dia pernah mendapat beasiswa untuk kuliah melukis di Santiniketan, India, suatu akademi yang didirikan oleh Rabindranath Tagore. Ketika telah tiba di India, dia ditolak dengan alasan bahwa dia dipandang sudah tidak memerlukan pendidikan melukis lagi. Akhirnya biaya beasiswa yang telah diterimanya digunakan untuk mengadakan pameran keliling negeri India.

Kegiatan Pameran Lukisan Affandi

Selain India, ia telah juga ditampilkan karya-karyanya dalam Biennale di Brasil, Venice dan Sao Paolo. Pada tahun 1957, ia menerima beasiswa dari pemerintah Amerika Serikat untuk mempelajari metode pendidikan seni. Dia diangkat sebagai Profesor Kehormatan dalam Lukisan oleh Ohio State University di Columbus di Amerika Serikat. Pada tahun 1974, ia menerima gelar doktor kehormatan dari University of Singapore, Penghargaan Perdamaian dari Yayasan Dag Hammarskjoeld pada tahun 1977, dan gelar Grand Maestro di Florence, Italia. 

Sepulang dari India, Eropa, pada tahun lima puluhan, Affandi dicalonkan oleh PKI untuk mewakili orang-orang tak berpartai dalam pemilihan Konstituante. Dan terpilihlah dia, seperti Prof. Ir. Saloekoe
Poerbodiningrat dsb, untuk mewakili orang-orang tak berpartai. Dalam sidang konstituante, menurut Basuki Resobowo yang teman pelukis juga, biasanya katanya Affandi cuma diam, kadang-kadang tidur. Tapi ketika sidang komisi, Affandi angkat bicara. Dia masuk komisi Perikemanusiaan (mungkin sekarang HAM) yang dipimpin Wikana, teman dekat Affandi juga sejak sebelum revolusi.Topik yang diangkat Affandi adalah tentang perikebinatangan, bukan perikemanusiaan dan dianggap sebagai lelucon pada waktu itu.

Pribadi Affandi Pelukis Indonesia

Affandi merupakan seorang pelukis rendah hati yang masih dekat dengan flora, fauna, dan lingkungan walau hidup di era teknologi. Ketika Affandi mempersoalkan 'Perikebinatangan' tahun 1955, kesadaran masyarakat terhadap lingkungan hidup masih sangat rendah.
Affandi juga termasuk pimpinan pusat Lekra (Lembaga Kebudayaan Rakyat), organisasi kebudayaan terbesar yang dibubarkan oleh rezim Suharto. Dia bagian seni rupa Lembaga Seni Rupa) bersama Basuki Resobowo, Henk Ngantung, dan sebagainya.

Meski sudah melanglangbuana ke berbagai negara, Affandi dikenal sebagai sosok yang sederhana dan suka merendah. Pelukis yang kesukaannya makan nasi dengan tempe bakar ini mempunyai idola yang terbilang tak lazim. Orang-orang lain bila memilih wayang untuk idola, biasanya memilih yang bagus, ganteng, gagah, bijak, seperti; Arjuna, Gatutkaca, Bima atau Werkudara, Kresna, tapi affandi tidak demikian.

Di tepi sungai Gajah Wong di Jalan Solo di Yogyakarta, dirancang dan dibangun rumah untuk dirinya sendiri, yang juga berfungsi sebagai museum untuk menampilkan lukisan-lukisannya. Bangunan ini dibangun unik,dengan atap yang menyerupai daun pisang. Museum ini memiliki sekitar 250 lukisan Affandi. Sayangnya, kelembaban udara yang tinggi dan suhu yang menyebabkan kekhawatiran tentang kondisi lukisan.

Yayasan Affandi, yang mengelola museum, menemukan kesulitan untuk mengelola museum benar, karena kurangnya dana dan pendapatan. Sebelum meninggal, Affandi menghabiskan banyak waktu duduk-duduk di museum sendiri, mengamati lukisannya. Dia pernah berkata, "Aku ingin mati dalam kesederhanaan tanpa memberikan masalah kepada siapa pun yang tidak perlu, jadi aku bisa pulang kepada-Nya dalam damai." 

Gaya aliran Lukisanya merupakan gaya baru dalam aliran lukisan modern khususnya ekspressionism. Karya-karya Lukisanya banyak mendapatkan apresiasi dari para pengamat seni baik dari dalam dan luar negeri, beliau aktif berpameran tunggal di Negara-negara seperti: Inggris, Eropa, Amerika dan India, pada masa Tahun 1950-an.

Affandi merupakan salah satu Pelukis yang paling produktif, dimana beliau telah menciptakan lebih dari 2 ribu lukisan selama hidupnya, karyanya telah tersebar diseluruh pelosok Dunia dan dikoleksi oleh para Kolektor kelas lokal dan Dunia.

Sumber : www.affandi.org, id.wikipedia.org/wiki/Affandi
Like
ccc

Add to Cart

Lukisan S. Sudjojono Penjual Buah

Lukisan S. Sudjojono Penjual Buah

Lukisan S. Sudjojono Penjual Buah

Lukisan S. Sudjojono Penjual Buah

S. Sudjojono adalah salah satu dari beberapa pelukis indonesia yang sangat terkenal, dia dikenal sebagai bapak seni lukis indonesia, ia pernah ikut pameran bersama pelukis Eropa di Kunstkring Jakarya, Jakarta. Inilah awal mula namanya dikenal sebagai pelukis.
Pada lukisannya yang bertema Penjual buah ini melukiskan suasana pasar kecil tradisional di pinggir jalan, nampak terlihat berjejer kios penjual diseberang jalan, dan beberapa penjual buah yang menggelar buah dagangannya dipinggir jalan, beberapa pembeli terlihat sedang bertransaksi dengan penjual buah. Lalu lalang sedikit mobil dengan hasil bumi untuk dijual ke pasar. Suasana dan keadaan masyarakat pada umumnya yang banyak kita jumpai sampai sekarang.

Nuansa pasar tradisional, dengan jalan tanah, masih nampak sederhana dan alami, latar belakang gunung dan hijaunya perbukitan, menjadikan lukisan ini memang melukiskan suasana sebenarnya dari momen tersebut dalam gaya impressionisme.

Pelukis: S.Sudjojono
Judul : " Penjual Buah "
Ukuran : 91cm X 65cm
Media : Oil on Canvas

Klik Lukisan diatas untuk melihat gambar lukisan lebih detail
Like
ccc

Add to Cart